Tempat Wisata Terbaik di Kediri - Kota Kediri merupakan sebuah kota di Provinsi Jawa Timur. Wilayah
ini terletak 130 km sebelah barat daya Surabaya dan dikenal kota
terbesar ketiga di Jawa Timur setelah Surabaya dan Malang menurut jumlah
penduduk. Kota Kediri memiliki luas wilayah 63,40 km² & seluruh
wilayahnya berbatasan dengan Kab. Kediri. Kota Kediri terbelah oleh
aliran sungai Brantas yang membujur dari selatan ke utara sepanjang tujuh
kilometer.
Kediri memiliki lokasi wisata dengan pemandangan yang sangat indah, apabila anda ingin berlibur ke suatu tempat disinilah tempat yang cocok, dijamin anda tidak akan kecewa tetapi anda akan merasakan senang apalagi jika anda berkunjung dengan sanak saudara atau keluarga dijamin pasti liburan kalian akan lebih menyenangkan.
Kediri memiliki lokasi wisata dengan pemandangan yang sangat indah, apabila anda ingin berlibur ke suatu tempat disinilah tempat yang cocok, dijamin anda tidak akan kecewa tetapi anda akan merasakan senang apalagi jika anda berkunjung dengan sanak saudara atau keluarga dijamin pasti liburan kalian akan lebih menyenangkan.
Baiklah langsung saja kita simak berikut 23 daftar Tempat Wisata Terbaik di Kediri yang wajib harus anda kunjungi jika anda sedang berkunjung ke Kediri
1. Gunung Kelud
Gunung
Kelud adalah gunung api yang paling aktif di Indonesia, selain Gunung
Merapi. Terakhir kali gunung ini meletus adalah pada awal tahun 2014
lalu. Hingga kini, banyak wisatawan yang mengunjungi gunung ini karena
pemandangan cantik dan indah yang ditawarkan oleh Gunung Kelud. Mereka
yang datang ke gunung ini tidak hanya pendaki, namun juga wisatawan
biasa. Anda bisa mencapai ketinggian gunung yang cukup tinggi dengan
kendaraan karena jalanan sudah beraspal dan cukup mudah untuk dilalui.
2. Gunung Klotok
Gunung
Klotok adalah salah satu gunung yang terdapat di dekat kaki Gunung
Wilis. Gunung ini terletak di Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto,
Kediri, Provinsi Jawa Timur. Gunung ini merupakan gugusan pegunungan
Wilis yang letaknya cukup jauh dari Gunung Wilis sendiri. Gunung ini
memiliki ketinggian ± 536 MDPL. Nama Klotok berasal dari kata Kolo dan
Tok. Kolo yang berarti bahaya dan tok berarti saja. Sehingga Klotok
berarti gunung yang berbahaya. Keunikan gunung ini adalah bentuknya
menyerupai sosok perempuan yang sedang tidur. Olehnya Klotok juga
dijuluki sebagai Si Cantik Tidur.
3. Gunung Maskumambang
Gunung
Maskumambang adalah gunung di Kediri yang dikelilingi oleh bukit –
bukit, bukit ini merupakan terusan dari jajaran perbukitan Gunung Wilis
atau bisa dikatakan sebelah timur Gunung Wilis, Gunung Maskumambang ini
mempunyai udara yang sejuk karena di kelilingi pohon kehijaun yang
sangat banyak. Apalagi sudah ada fasilitas anak tangga jika didaki
melalui jalur barat. Banyak pengunjung datang di bukit ini untuk mendaki
atau trekking. Karena ketinggian Maskumambang tidak begitu tinggi
sekitar 300 meter dibawah permukaan laut. tempat yang amat sejuk ini
bisa buat bersantai. kalau anda berjalan di anak tangga semakin jauh
semakin menarik suasana di atas Gunung Maskumambang karena bisa melihat
pemandangan kota Kediri. Di puncak bukit ini terdapat makam Astana
Boncolono.
4. Air Terjun Irenggolo
Air
terjun ini terletak sekitar 20 km, sekitar 30 menit berkendara dari
Kota Kediri. Pemandangan pegunungan yang luar biasa dari
Besuki-irenggolo telah siap untuk melihat. Selain itu, di sini para
wisatawan dapat menemukan beberapa hal menarik, seperti; hutan teduh
alami pinus, taman bermain, camping ground, hiking dan jogging area, ada
banyak pohon yang menambah kehijauan dan pemandangan indah untuk mata
Anda.
5. Air Terjun Dolo
Air
terjun Dolo terletak di desa Jugo, kecamatan Mojo, sekitar 25 Km arah
barat kota Kediri. Perjalanan ke Wisata Air Terjun Dolo sangat
menyenangkan dan bisa ditempuh sekitar dua jam dari Pare atau sekitar
satu jam dari kota Kediri. Letak kawasan wisata air terjun ini kurang
lebih 1.800 meter di atas permukaan laut. Sedangkan ketinggian air
terjunnya diperkirakan mencapai 125 meter. Kawasan wisata ini dilengkapi
dengan beberapa fasilitas pariwisata, seperti; taman bermain, camping
ground, area untuk joging, hiking, dll. Keindahan obyek wisata ini
semakin lengkap dengan adanya udara yang segar dan sejuk khas
pegunungan, suasana yang hijau dan tenang dan kealamian dari air
terjunnya sendiri.
6. Goa Selomangleng
Goa
Selomangleng adalah sebuah situs goa peninggalan jaman kerajaan Kadiri
yang terletak di kaki gunung Klothok, sekitar 7 Km arah Barat Kota
Kediri, tepatnya di Desa Waung, Kecamatan Mojoroto, Kediri, Jawa Timur
Lokasinya hanya berjarak beberapa meter dengan Museum Airlangga Kediri
dan Bukit Maskumambang yang terdapat makam Eyang Boncolono.Goa
Selomangleng dipercaya menjadi tempat pertapaan Dewi Kilisuci, beliau
adalah putri mahkota Raja Airlangga yang menolak menerima tahta kerajaan
yang diwariskan kepadanya, dan lebih memilih menjauhkan diri dari
kehidupan dunia dengan cara melakukan tapabrata di Gua Selomangleng.
7. Gua Maria Pohsarang
Maria
Lourdes Pohsarang, merupakan salah satu tempat ziarah agama Katolik
yang berlokasi di kompleks Gereja Pohsarang desa Pohsarang, kec. Semen,
Kediri, 10 km arah barat kota Kediri. Pada kompleks gereja yang lama
tersedia miniatur Gua Maria Lourdes karena bentuknya yang terlalu kecil,
pada tanggal 11 Oktober 1998 dimulai pembangunan gua Lourdes yaitu
replika Gua Maria Lourdes yang terdapat di Perancis. Disebut Gua Maria
Lourdes karena di dalam gereja yang lama terdapat tiruan Gua Lourdes di
Prancis,dengan bentuk kecil. Di sekitar patung yang kecil di gua pertama
terdapat tulisan di atas kuningan yang menggunakan bahasa Jawa ejaan
Belanda.
8. Candi Setono Gedong
Candi
Astana Gedong kini lokasinya dikenal sebagai makam Setonogedong. Pada
masa kerajaan Singosari, saat pemerintahan Mahesa Campaka di Daha
(Kadhiri), daerah Setonogedong adalah candi kerajaan yang digunakan
untuk pemujaan Dewa Wisnu. Candi itu dinamakan candi Astana Gedong.
“Astana itu bisa disebut sebagai Istana, kata Gedong artinya besar.
Waktu itu, Astana Gedong memang dikenal sebagai candi yang besar’’ kata
Mohamad Yusuf Wibisono, 46, warga Kelurahan Setonogedong. Artefak itu
berupa lapik arca berelief garudeya (garuda) yang merupakan sebuah
burung tunggangan atau wahana dari dewa wisnu yang di atasnya ditambah
Padmasana relief bunga teratai ganda sebagai lambang kesucian dan
kebangkitan sesudah mati.
9. Candi Surowono
Surowono
Candi tempat penyucian Raja Wengker yang merupakan salah satu bawahan
Kings selama pemerintah Raja Hayam Wuruk dari Majapahit Empire. Ini
adalah persegi panjang ukuran 8 x 8 meter dan dibangun pada tahun 1400
Masehi. Daya tarik obyek wisata Candi Surowono adalah hasil bangunan
sebagai sejarah karya kelalaian masa lalu dan terowongan bawah tanah;
bangunan cutting yang diterbangkan air jernih percabangan jalan. Hal ini
terletak cukup cabang banyak sekitar 100 meter dari bangunan candi.
Temple Surowono, terletak di Desa Canggu, Kecamatan Pare, sekitar 25 km
Timur Laut Arah dari kota Kediri.
10. Candi Tegowangi
Candi
Tegowangi merupakan salah satu kuil kuno di wilayah Kediri. Candi ini
telah menyelamatkan banyak cerita tentang sejarah Kediri. Ada beberapa
relief di dinding candi yang menarik para wisatawan yang menyukai wisata
sejarah. Candi ini berdiri dalam satu kompleks dan terlihat seperti
bentuk persegi panjang.
11. Tjoe Hwie Kiong
Terletak
di Jl. Yos Sudarso No 148, kuil yang dibangun di tepi bersejarah Sungai
Brantas. Candi ini menyimpan sejarah tersendiri, dalam mengawal
pembangunan Kediri dari zaman kolonial sampai sekarang, perawatan dan
melestarikan warisan budaya ini. Ini adalah salah satu simbol dari
masyarakat di Kabupaten Kediri. Di tempat ini juga pengunjung dapat
melihat Wayang Pertunjukan, pertunjukan yang digelar di candi ini sejak
sekitar tahun 1983, dan biasanya diadakan pada setiap hari pada Mei dan
Juni.
12. Arung Jeram Konto River Rafting
Anda
hobi olahraga ekstrim arung jeram? Kini saatnya untuk mencoba adrenalin
di sungai Konto. Lokasinya ada di Desa Kediri Siman, Kecamatan Kepung,
Kediri, sekitar 40 km dari Simpang Lima Gumul, arah ke Timur Laut, atau
40 menit berkendara dari pusat kota Kediri. Meskipun objek wisata ini
terbilang baru, tapi sangat tinggi peminatnya. Anda tertarik untuk
menguji mental di sungai sepanjang lebih kurang 13 KM ini? Tunggu apa
lagi segera siapkan fisik dan mental anda.
13. Sumber Ubalan Kediri
Sumber
Ubalan Kediri merupakan tempat wisata yang berhubungan dengan alam,
Anda bisa mencoba mengunjungi Sumber Ubalan. Letaknya ada di 18 km
sebelah timur kota Kediri. Kawasan ini adalah kawasan hutan lindung yang
dapat dijadikan sebagai tempat untuk melepas penat sekaligus rekreasi.
Ada banyakwahana bermain yang cocok untuk anak-anak dan dewasa di area
ini, seperti juga kolam renang, sepeda air, kolam pancing dan panggung
hiburan.
14. Kampung Inggris
Kampung
Inggris merupakan sebuah kampung yang mana penduduknya menggunakan
Bahasa Inggris untuk komunikasi sehari-hari. Ya, Kampung Inggris adalah
kawasan di mana Anda bisa menemukan ratusan lembaga kursus bahasa
Inggris. Kampung ini memang terkenal di Indonesia, bahkan jika Anda
ingin lancar berbahasa Inggris, Anda bisa datang ke kampung ini. Saat
liburan sekolah, banyak siswa atau mahasiswa yang menghabiskan waktu
untuk belajar di sini. Menarik juga ya?
15. Petilasan Sri Aji Jayabaya Di Kediri
Pamuksan
Sri Aji Joyoboyo atau Petilasan Sri Aji Joyoboyo. Tulisan di gerbang
masuk Pamuksan Sri Aji Joyoboyo itu berbunyi “Mustika Pamenang,
Petilasan Sang Prabu Sri Adji Djojobojo”. Dalam kisah Jawa, Jayabaya
(dibaca: Joyoboyo) adalah titisan Dewa Wisnu, penguasa negara Widarba
yang beribu kota di Mamenang. Ayah Joyoboyo bernama Gendrayana, yang
adalah anak Yudayana, anak Parikesit, anak Abimanyu, anak Arjuna dari
Pandawa.
16. Taman Kilisuci
Taman
Kilisuci adalah sebuah taman wisata yang terletak di Desa Tulungrejo,
Kecamatan Pare Kabupaten Kediri, Jawa Timur atau sekita 20 km dari
Monumen Simpang Lima Gumul. Taman ini sudah dilengkapi fasilitas parkir
kendaraan, food court, jogging track, air mancur, area bermain anak
serta area pijit refleksi serta fasilitas tambahan berupa wi-fi gratis
bagi para remaja yang suka berselancar di internet.
17. Gereja Puh Sarang
Terletak
di Kecamatan Semen, Kediri, tepatnya di kaki gunung Wilis, Keunikan
Arsitektur Gereja Katholik Khas Eropa yang Berakulturasi dengan Gaya
Majapahit. Gereja Puh Sarang memiliki tata letak dan arsitektur yang
unik. Alih-alih menemukan gereja dengan arsitektur gothik khas Eropa,
gereja Katolik ini justru memadukan arsitektur Jawa, Hindhu, Buddha,
hingga arsitektur Tiongkok. Terlihat dari altar luar yang berbentuk
stupa candi Borobudur, menara berbentuk candi Buntar, dan bagian atap
yang mirip rumah-rumah khas Jawa.
18. Monumen Kediri Syu
Monumen
Kediri Syu berada di sebuah bundaran kecil di Jl. Jaksa Agung
Soeprapto, Kediri, Jawa Timur, di depan bekas Rumah Dinas Residen Kediri
yang kami kunjungi beberapa saat sebelumnya. Monumen Kediri Syu berupa
sebuah patung pria berukuran besar yang mengenakan seragam model tentara
Jepang. Seekor burung garuda dengan sayap terkembang bertengger tidak
jauh di atas pria berseragam itu. Syu adalah merupakan bentuk
pemerintahan tertinggi di Jawa setingkat karesidenan yang digunakan
semasa pendudukan balatentara Jepang di Indonesia, dan selama
berlangsungnya Perang Pasifik.
19. Museum Fotografi
Museum
Fotografi adalah wisata kediri yang tempat koleksi kamera smartphone
hingga kamera poket dan DSLR dan kamera jaman dulu. Untuk pengunjung
yang hoby photo – photo kunjungi lah wisata ini karena banyak koleksi
dari kamera tersebut dan anda juga bisa menambah pengetahuan di museum
ini. Museum Fotografi mempunyai koleksi sebanyak 300 foto selebihnya
tersimpan di museum yang awalnya koleksi foto lama. Museum Fotografi
berlokasi di Kabupaten Kediri
20. Museum Airlangga
Museum
Airlangga Kediri berada di Jl. Mastrip 1, Kawasan Wisata Selomangleng,
yang menyimpan arca batu dan benda-benda peninggalan purbakala lainnya
dari jaman kejayaan kerajaan Mataram Hindu. Pada kali pertama saya
datang di kawasan wisata Selomangleng, Museum Airlangga baru saja tutup,
dan baru pada keesokan harinya saya bisa masuk ke dalam gedung Museum
Airlangga ini. Nama museum diambil dari nama Raja Airlangga, yang lahir
di Bali pada 990 dan diduga meninggal di Belahan 1049, pendiri Kerajaan
Kahuripan yang memerintah pada 1009-1042 dan bergelar Abhiseka Sri
Maharaja Rakai Halu Sri Dharmawangsa Airlangga Anantawikramottunggadewa.
21. Kolam Renang Pagora
Taman
Wisata Pagora Kediri merupakan tempat wisata keluarga yang terletak di
tengah kota Kediri berhadapan dengan stadion brawijaya kediri, sangat
mudah ditempuh dari arah mana saja. Taman wisata pagora kediri merupakan
yang pertama sebagai tempat wisata dan kolam renang di kediri.
Suasananya yang sejuk, nyaman dan aman sangat cocok untuk tempat bermain
adik-adik kita. Ada kolam renang, kolam pancing, mandi bola, perahu
bebek, kereta kelinci, dan masih buanyak lainnya. Tiket masuknya pun
cukup murah. setiap hari libur ada juga pentas musik dan pentas seni
yang enak di tonton sambil nyantai.
22. Kolam Renang Tirtoyoso
Taman
Tirtoyoso adalah wahana air favorit untuk berlibur bersama keluarga
yang tepatnya berlokasi di Jln.Ahmad Yani,atau lebih mudahnya berada
disebelah Lapangan Brawijaya ,Kota Kediri. Bagi masyarakat Kediri atau
sekitarnya taman tirtoyoso ini sudah banyak perubahan atau pebenahan
dari sebelumnya,hingga akhirnya menjadi salah satu wisata air yang
favorit untuk berlibur bersama keluarga.Taman Tirtoyoso terletak di
pusat Kota Kediri dengan luas lahan 7,8 ha , namun dilengkapi dengan
lingkungan yang teduh dan asri serta didukung dengan kebersihan dan
keamanan yang terjamin.Pengunjung juga dapat merasakan kenyaman dan
kesejukan berada di pusat Kota Kediri.
23. Monumen Simpang Lima Gumul
Monumen
Simpang Lima Kota Kediri merupakan salah satu tempat wisata bersejarah
di Kediri lainnya yang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan,
sehingga banyak wisatawan terutama anak muda yang sering mengunjungi
tempat tersebut untuk menikmati keindahan kota Kediri atau hanya untuk
sekedar nongkrong sambil bercengkrama dengan teman. Sunset merupakan
salah satu daya tarik dari tempat wisata bersejarah ini. Tak heran jika
menjelang sore hari banyak pasangan muda-mudi yang menghabiskan waktu
sorenya di Monumen Simpang Lima Kediri. Di monumen ini juga terdapat
ukiran atau relief yang mengilustrasikan cerita rakyat ataupun kisah
rakyat yang dulunya pernah berkembang di kota Kediri. Monumen Simpang
Lima merupakan ikon dari kota Kediri sehingga keberadaan tempat wisata
di Kediri ini harus tetap dijaga keindahan dan kelestariannya.
Demikianlah info tentang 23 Tempat Wisata Terbaik di Kediri Jawa Timur yang kami sadur dari berbagai sumber, semoga dapat berguna bagi anda yang sedang merencanakan berwisata ke tempat ini.
0 Response to "23 Tempat Wisata Terbaik di Kediri Jawa Timur"
Post a Comment